Motorik halus adalah kemampuan melakukan gerakan dengan memanfaatkan otot-otot kecil yang menuntut kerjasama antara mata dan tangan. Beberapa contoh kemampuan motorik halus anak adalah memegang sendok untuk makan, memegang pensil untuk menulis, menyusun puzzle, menggambar, menyikat gigi, mencuci tangan, membuka dan menutup pintu, sampai memainkan instrumen musik. Kemampuan ini perlu diasah dengan cara yang tepat, dan di usia yang tepat.

Sebab, keterampilan motorik halus adalah salah satu pencapaian tumbuh kembang yang penting pada anak. Keterampilan ini perannya amat besar dalam kehidupan sekolah si Kecil, juga pada kehidupan sehari-harinya sampai ia dewasa nanti. Motorik halus membantu anak untuk memperoleh kemandirian.

TK Sirojuddin mengasah kemampuan ini melalui aktivitas menyusun balok dan puzzle. Menyusun balok dan puzzle tidak cuma seru, tetapi juga bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak. Bunda bisa pilih gambar puzzle dengan kartun kesukaan Si Kecil agar ia lebih bersemangat menyusunnya.

Menyusun mainan dalam kotak dan dikeluarkan lagi hingga kosong juga bisa membantu keterampilan motorik halusnya berkembang dengan baik.